Senin, 28 September 2015

Refleksi pertemuan ketiga



Perumusan Masalah
oleh : Tri Kurniah Lestari
15709251065 

       Setelah mengidentifikasi masalah-masalah penelitian, langkah selanjutnya yaitu dilakukan perumusan masalah. Menurut Wagiran (61 : 2014) terdapat dua langkah utama dalam merumuskan masalah, yang pertama yaitu mengidentifikasi area atau daerah permasalahan, misalnya permasalahan yang ada pada sekolah, dinas pendidikan, guru, siswa, atau orang tua siswa. Yang kedua yaitu mempersempit permasalahan sehingga menjadi masalah yang dapat diteliti.
         Berikut ini merupakan contoh dari suatu cara dalam merumuskan masalah yang terdiri atas kenyataan yang terjadi, kemudian harapan, dan solusi penyelesaian dari masalah. 

Latar belakang : Peningkatan Kualitas Guru (alat pengumpulan datanya survey)
Kenyataan
Harapan
Solusi
1.       Kemampuan guru matematika menyelesaikan masalah kurang
2.       Kompetensi professional kurang
3.       Dari hasil wawancara 20 orang guru matematika, 12 orang mengcopy RPP
4.       Ketika di observasi, RPP dan pelaksanaannya kurang sesuai
5.       Pengajaran guru belum bisa membuat prestasi siswa tidak meningkat
6.       Pelatihan yang diadakan untuk guru belum memuaskan
1.       Kemampuan guru matematika dalam menyelesaikan masalah semakin baik
2.       Kompetensi professional semakin baik (seorang guru harus memiliki pedagogik, professional, sosial, dan personal)
3.       Semua guru dapat memnyusun dan membuat RPP sendiri
4.       RPP yang dibuat sesuai dengan pelaksanaannya dilapangan
5.       Prestasi siswa dapat meningkat karena pengajaran guru yang baik
6.       Kualitas pelatihan guru semakin meningkat
1.       Membentuk kelompok antar guru dalam penyelesaian  masalah RPP dan Silabus
2.       Membuat pelatihan guru yang lebih baik
3.       Membuat pelatihan mengajar secara berkelompok

Latar belakang : Mengembangkan Bank Soal Matematika
Kenyataan
Harapan
Solusi
1.       Guru meniru soal dari sumber belajar
2.       Kompetensi Guru kurang
3.       Keterampilan dalam membuat soal sendiri kurang
4.       Belum ada bank soal yang memenuhi kriteria pengajaran (RPP dan silabus)
5.       Masih merasa kurang perlu membuat bank soal

1.       Guru dapat membuat soal sendiri
2.       Peningkatan dalam kompetensi guru
3.       Meningkatnya keterampilan guru dalam membuat soal
4.       Membuat bank soal yang memenuhi kriteria pengajaran (silabus, dan RPP)
5.       Semakin meningkatnya minat dalam membuat bank soal

1.       Membentuk suatu pelatihan antar guru dalam pembuatan bank soal
2.       Mengembangkan bank soal sesuai dengan kurikulum yang berlaku


 

0 komentar:

Posting Komentar

Translate